Sabtu, 09 Juni 2007

PERPUSTAKAAN ONLINE
Seperti kami sudah menyebut di atas: 'Perpustakaan Online tidak sebagai pilihan yang rialistik untuk mayoritas siswa-siswi tingkat sekolah (atau masyarakat) di Indonesia karena mereka tidak punya komputer (Satu Komputer Untuk 2.000 Siswa - Tahun 2009) atau akses ke Internet di rumah. Waktu untuk menggunakan komputer di sekolah adalah sangat terbatas, dan untuk "print" (cetak) dokumen-dokomen atau ebook dari Internet adalah sangat mahal dibanding dengan pinjam buku dari perpustakaan "yang gratis".

Sekarang kita dapat belajar di manapun, di kota besar, di kota kecil, di desa, maupun di becak. Relatif kecil dan dapat masuk tas anda jadi dapat dibawa ke mana saja. Anda hanya perlu mempunyai niat belajar dan anda dapat belajar tanpa batas. Tidak perlu koneksi ke listrik dan battery dijaminkan selama hidup (katanya). Juga tidak kena ongkos layanan (Internet atau Hanfon). Tidak memakan pulsa jadi kalau anda tidur dan lupa mematikan alat revolusi pendidikan ini tidak akan kena ongkos. Alat ini juga dapat dipakai di seluruh dunia tanpa koneksi khusus. Alat revolusi ini dapat dibeli di toko dekat anda sekarang dan dapat digunakan secara langsung... dan dapat belajar sambil pulang!
Perpustakaan Online adalah lebih cocok untuk mahasiswa-mahasiswi supaya mereka dapat mencari dan pesan buku di perpustakaan kampus mereka (yang koleksi buku besar). Perpustakaan Online juga bagus untuk mahasiswa-mahasiswi yang melaksanakan penelitian dan mencari sumber dan "reference" secara luas di kampus-kampus lain, di perpustakaan tingkat nasional, atau di perpustakaan di luar negeri.

SUMBER : http://pendidikan.net